nama : edoroy p.s
kelas :1 IA23
NPM : 52410246

perguruan dan pendidikan

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.

Filosofi pendidikan

Pendidikan biasanya berawal pada saat seorang bayi itu dilahirkan dan berlangsung seumur hidup.

Pendidikan bisa saja berawal dari sebelum bayi lahir seperti yang dilakukan oleh banyak orang dengan memainkan musik dan membaca kepada bayi dalam kandungan dengan harapan ia akan bisa (mengajar) bayi mereka sebelum kelahiran.

Bagi sebagian orang pengalaman kehidupan sehari-hari lebih berarti daripada pendididkan formal.

Pendidikan dasar

 merupakan jenjang pendidikan awal selama 9 (sembilan) tahun pertama masa sekolah anak-anak yang melandasi jenjang pendidikan menengah.

Pendidikan menengah

Pendidikan menengah merupakan jenjang pendidikan lanjutan pendidikan dasar. EERER

Pendidikan tinggi

adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang mencakup program sarjana, magister, doktor, dan spesialis yang diselenggarakan oleh 

Jalur pendidikan

Jalur pendidikan adalah wahana yang dilalui peserta didik untuk mengembangkan potensi diri dalam suatu proses pendidikan yang sesuai dengan tujuan pendidikan.

Pendidikan formal

merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah-sekolah pada umumnya. Jalur pendidikan ini mempunyai jenjang pendidikan yang jelas, mulai dari pendidikan dasar, pendidikan menengah, sampai pendidikan tinggi.

Perguruan tinggi adalah satuan pendidikan penyelenggara perguruan tinggi. Peserta didik perguruan tinggi disebut mahasuswa, sedangkan tenaga pendidik perguruan tinggi disebut dosen Menurut jenisnya, perguruan tinggi dibagi menjadi dua:

• Perguruan tinggi negeri adalah perguruan tinggi yang pengelolaan dan regulasinya dilakukan oleh negara.
• Perguruan tinggi swasta adalah perguruan tinggi yang pengelolaan dan regulasinya dilakukan oleh swasta.

perguruan tdan pendidikan mempunyai saling keterkaitan, bila suatu perguruan tidak memiliki kualitas yang baik maka pendidikannya pun dan mahasiswanya atau dosennya tidak memiliki kualitas. tetapi apabila perguruan itu memiliki kualitas yamg baik maka pasti mpendidikannya dan yang laian-lainnya pun pasti memiliki kualitas yang baik pula dan lulusannya pun pasti mudah mendapatkan pekerjaan.
perguruan negeri atau swasta tidak menjamin suatu perguruan itu memiliki kualitas yang baik tetapi isi dari pendidikan dan para pengajarnya.

pentingnya komunikasi dalam kelurga

Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan.  

keluarga inti yang terdiri dari suami,istri, dan anak atau anak-anak, dimana terdapat interaksi dengan kerabat dari salah satu atau dua pihak orang tua. Selain itu terdapat juga keluarga luas yang ditarik atas dasar garis keturunan di atas keluarga aslinya. Keluarga luas ini meliputi hubungan antara paman, bibi, keluarga kakek, dan keluarga nenek.

keluarga  merupakan tempat dimana kita sebagai anak untuk mendapatkan kehangatan.

keluarga juga menjadi tempat bagi kita untuk mendapat nasihat-nasihat, teguran, tempat melepaskan gundah dll. yang aman akan berguna dan terus kita jadikan sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan yang sangat keras.

sekarang banyak kelurga yang tidak lagi memiliki keharmonisan di dalam kehidupan sehari-hari, ada saja masalah setiap hari, contohnya keluarga teman saya, sebut saja dia si "AB". 

didalam kehidupan keluarganya sehari-hari pasti ada masalah-masalah yang menurut saya hanya masalah sepele yang sisa di selesaikan dengan mudah, tetapi keluarga si "AB" menyelesaikan masalah itu dengan sulit sehingga tak sedikit memancing timbulnya pertengkaran dan bisa berakhir daengan pertengkara di kelurga dia. 

seperti itulah kelurga yang kurang harmonis, keluarga seperti itulah yang kini menjadi tradisi keluarga-keluarga pada jaman ini.

menurut saya, yang menjadi faktor utama ketidakharmonisannya suatu keluarga adalah karena kurangnya komunikasi yang terjadi dalam kelurga itu di kehidupan sehari-hari kelurga itu. dan juga seharusnya orangtua yang menjadi contoh di keluarga yang kurang hamonis itu harus lebih banyak menyedikan waktu di rumah, karena jika ada waktu di rumah, itu bisa menjadi sarana komunikasi antara anak dan orangtua, menjadi tempat sharing masalah orangtua maupun anak. sehingga anak dan orangtua bisa saling mengerti satu sama lain.

jadi, komunikasi atau sharing merupakan hal-hal yang harus di terapkan di seluruh keluarga, agar keluarga itu menjadi harmonis.